Teknik Fotografi
1. Teknik Makro
Teknik foto macro merupakan sebuah teknik memotret dalam jarak yang sangat dekat, sehingga objek terlihat sangat besar.
2. Teknik bokeh
Bokeh adalah suatu teknik fotografi yang background akan terlihat lebih blur dan ada suatu objek yang telah difokuskan. Bokeh berasal dari lensa bukaan dari kamera. Oleh kerana itu, hal terpenting yang harus dilakukan adalah setting aperture lensa anda pada bukaan yang besar. Anda bisa melakukannya dengan menggunakan mode Aperture Priority dan mengubah f kedalam nilai terkecil.
3. Teknik Levitasi
Untuk mendapatkan hasil gambar yang diinginkan maka harus memastikan kamera mempunyai kecepatan yang tinggi. Shutter speed yang bagus iaitu mampu menangkap gaya lompat adalah sekitar 1/200 – 1/1000. Kamera DSLR memiliki mode “sport”, maka aktifkan mode tersebut dan kamera akan secara auto mengatur kecepatan yang benar. Jika tidak dapat mencapai kecepatan yang cukup, maka harus menambah ISO atau membuka diafragma agar cahaya jatuh ke objek.
4. Teknik perspektif
Perspektif merupakan sebuah teknik atau metode dalam menggambar sebuah objek baik berupa benda, bangunan, ruangan atau interior, dan lingkungan atau eksterior yang ukurannya melebihi ukuran besar dari manusia. Terdapat 3 sudut pandang yang dapat dilihat dari posisi mata kita berada dari objek yaitu sudut pandang tinggi , normal dan juga rendah. Cara paling efektif untuk memberi kesan perspektif adalah dengan menggunakan titik lenyap atau vinishing point. Titik lenyap iaitu, pada deretan benda-benda. Semakin dibelakang posisinya, maka akan terlihat semakin mengecil dan kemudian menghilang mejadi sebuah titik. Titik ini disebut dengan titik lenyap dan foto akan berkesan tiga dimensi.
0 comments:
Post a Comment